Pemahaman Nikah Siri dan Keteranganya dalam agama islam

Saat sebagian orang punya niat untuk rayakan pernikahannya dan share hari berbahagia dalam satu hari untuk semuanya orang selanjutnya memperlihatkan validitas dan romantisme mereka sebagai suami dan istri, rupanya ada sebagian orang yang lain berpikiran secara berlainan.

Sering ada pasangan yang lain memutuskan untuk lakukan pernikahan mereka dalam tutup dan mengawasinya dari beberapa orang. Pasangan yang berpikir pemikiran ini masih resmikan pernikahannya lewat pernikahan Siri.

Banyak argumen yang membuat pasangan lakukan pernikahan Siri, dimulai dari awalnya karena umur kurang cukup karena negara mereferensikan sampai permasalahan ekonomi.

Tetapi, perlu untuk ketahui apa Anda nikah Siri dalam prakteknya akan merepotkan wanita kelak. Bila suatu hal terjadi pada rumah tangganya, wanita tidak berkekuatan hukum untuk menuntut dan menuntut hak-hak mereka.

Bahkan juga, ada banyak orang yang tidak paham apa perkawinan Siri itu sebetulnya, istilah pernikahan dan apa yang perlu disiapkan untuk lakukan pernikahan Siri.

Bila Anda ingin lakukan pernikahan dengan Siri, penting untuk ketahui 3 hal ini yang sudah dilaksanakan diringkas hingga tidak salah serta lebih masak dalam menyiapkan pernikahan Anda.

1. Apakah itu pernikahan Siri?

Nikah siri ialah wujud pernikahan yang sudah dilakukan di balik tangan berdasar tuntunan agama atau bea cukai dan tanpa pernyataan sah atas hukum negara karena tidak berada di instansi negara tersebut. Saat sebelum betul-betul lakukan pernikahan, penting untuk pahami pernikahan Siri selanjutnya.

Siri berbicara sendiri datang dari bahasa Arab, Sirri atau SIR yang memiliki arti rahasia. Pernikahan Siri disebutkan sebagai etika spiritual yang syah, tapi berlainan dari etika hukum.

Pernikahan Siri ilegal karena tidak dicatat di KUA (Kantor Masalah Agama).

Tidak seluruhnya orang pahami keutamaan mendaftar pernikahan mereka di KUA. Masih minimnya publikasi mengenai pernikahan membuat sebagian orang mendapati langkah lain dengan menikah dengan Siri.

Bahkan juga, efeknya bukan hanya akan dirasakan oleh pasangan yang telah menikah, tapi juga untuk anak-anak yang dilahirkan kelak.

2. Syarat untuk Pernikahan Siri

Pernikahan Siri disebutkan sesuai hukum Islam, tapi hukum bisa tidak syah saat bawa mudharat atau rugi pada satu faksi.

Bila Anda memutuskan untuk lakukan pernikahan Siri, lihat syarat berikut hingga pernikahan Anda syah sesuai syarat dan pilar pernikahan dalam Islam.

- Ke-2 calon untuk pengantin Islam atau siap untuk masuk Islam, ucapkanlah saat sebelum menikah (akan diberi alterasi Islam).
- Bila calon pengantin ialah seorang janda, itu harus memperlihatkan surat pisah dan sudah melalui hari itu. Tapi bila tidak bisa memperlihatkan surat perpisahan karena ditinggal oleh suami, penjaga hakim akan minta pernyataan lisan pada calon pengantin wanita untuk statusnya. Pernyataan lisan ini mengikat, dilihat oleh saksi dan potensial mempelai pria, dan sebagai tanggung-jawab calon mempelai pria atas kebenarannya.
- Calon mempelai pria tidak mempunyai 4 istri, telah mempunyai minimum 26 tahun.
- Ke-2 calon pengantin bisa tampilkan kartu identitas yang benar (KTP / Paspor) dan dengan photo yang terang saat sebelum Qobul Ijab untuk pastikan jika pasangan yang bakal menikah telah betul sesuai identitas yang diperlihatkan.
- Membawa dan perlihatkan mahar / maskawin yang diberi saat Ijab Qobul.
- Khusus untuk wanita yang bakal menikah dengan Siri untuk dipakai sebagai istri ke-2 , ke-3 atau ke-4, minta mahar yang sesuai keperluan Anda. Tidak boleh cuman berserah menikah tapi juga menimbang untuk memberikan dukungan beberapa faktor hidup Anda untuk jamin lancar, tenang dan kontinuitas beribadah.

Bila syarat di atas sudah disanggupi, Anda pun perlu memerhatikan apa saja yang membuat pernikahan Siri tidak benar, terhitung bila tidak ada wali dan dua saksi

nikah siri



About me image
I BUILT MY SITE FOR FREE USING